ANGKASA.co.id – Tentunya, hal ini sering dialami oleh banyak orang. Dan bagaimana cara memperbaiki indikator bensin motor injeksi yang rusak atau error? Ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui dulu sebelum memperbaiki indikator bensin motor injeksi.
Penyebab Indikator Bensin Rusak
Ternyata ada beberapa penyebab yang bisa membuat indikator bensin bisa mengalami kerusakan atau error sehingga tidak menunjukkan sisa bensin seperti biasanya. Seandainya kamu mengalami mogok disekitarnya ada pom bensin tentunya hal ini tidak menjadi masalah.
Akan tetapi, bagaimana jika motormu mengalami mogok di tengah jalan dan jauh dari jangkauan pom bensin? Hal ini pun juga bisa membuatmu kerepotan karena harus mendorong motor untuk menjumpai pom bensin.
Nah, berikut ini beberapa hal yang bisa membuat indikator bensin rusak.
1. Kondisi Aki Tidak Bagus
Pertama kali yang perlu kamu perhatikan adalah aki motor. Jika aki rusak tentunya alur listrik yang dihasilkan tidak bisa tersalur ke indikator bensin tersebut.
2. Masalah Pada Jalur Kabel Indikator Bensin
Terkadang penyebab indikator bensin tidak bekerja normal bisa disebabkan jalur kabel yang bermasalah, sehingga perlu diperhatikan apakah kabel yang tersambung di indikator bensin ke pelampung masih bagus atau tidak.
3. Pelampung Bensin Bermasalah
Bahkan pelampung bensin pun juga bisa menjadi salah satu penyebab indikator bensin tidak bekerja.
4. Speedometer Mengalami Kerusakan
Hal ini cukup jarang terjadi, tetapi harus diperhatikan bahwa speedometer juga bisa mempengaruhi kinerja indikator bensin. Kamu bisa memeriksa bagian tersebut dengan melepaskan cup speedometer dan komponen-komponennya. Lalu, periksa kondisnya dengan perangkat pengukur AVO.
Cara Memperbaiki Indikator Bensin Motor Injeksi
Nah, setelah kamu mengetahui penyebab rusaknya indikator bensin motor injeksi kamu pun bisa mengambil langkah. Bisa saja kamu mencoba perbaiki sendiri atau mengunjungi bengkel terdekat.
Tentunya, tidak semua orang memiliki keberanian membongkar motor sendiri, tetapi jika kamu salah satu orang yang memiliki keberanian, pentingnya untukmu mengetahuhi cara memperbaiki indikator bensin motor injeksi.
1. Perhatikan Jalur Kabel
Pastinya indikator bensin akan bekerja maksimal jika semua kabel terhubung pelampung bensin dalam kondisi normal. Jika kamu mendapatkan kabel terbakar maupun rusak, tentunya indikator bensin tidak bisa menampilkan sisa bensin secara jelas.
Penting untuk memperhatikan kondisi kabel tersebut, apakah masih bagus atau tidak. Biasanya pada motor injeksi keluaran Honda kabel pelampung bensin berwarna merah (+) dan hitam (-).
Setelah kamu mengetahui kabel indikator bensin tersebut, patut diperhatikan juga apakah kabel terhubung ke pelampung dan apakah kabel masih bagus atau tidak?
Seandainya kamu menemukan kabel rusak atau terbakar segera kamu mengganti kabel. Lalu, kamu bisa mengecek kembali apakah indikator sudah bekerja normal atau tidak.
2. Mengganti Aki
Hal yang perlu kamu ingat ialah bahwa idealnya aki motor injeksi memiliki tegangan 12.50 volt. Jika kamu mendapatkan aki bekerja dibawah 10 volt berarti aki sudah rusak alias soak.
Tentunya aki yang rusak bisa mempengaruhi sistem kelistrikan pada motor, dan indikator bensin. Nah, solusinya kamu harus mengganti dengan aki baru agar sistem kelistrikan dan indikator bensin kemballi bekerja maksimal.
3. Memperhatikan Pelampung Bensin
Apakah kamu tahu cara kerja pelampung bensin? Cara kerjanya dengan mengirimkan sinyal ke indikator bensin melalui kabel yang terhubung ke kedua komponen.
Pada tangki bensin biasanya terdapat sensor dan kamu bisa memperhatikan kondisi sensor tersebut, apakah berkarat atau tidak. Jika karatnya masih ada meskipun sudah dibersihkan lebih baik mengganti dengan yang baru.
4. Mengganti Speedometer
Mayoritas motor injeksi memiliki indikator bensin yang terletak dibagian speedometer. Tak jarang juga speedometer mengalami kerusakan, sehingga indikator bensin pun juga ikutan rusak. Jika kamu sudah melakukan langkah 1-3 tetapi indikator bensin tetap tidak bekerja berarti kamu harus mengganti speedometer yang rusak.
Cek dan Baca artikel lainnya di Google News