HP Terbaik Untuk Driver Ojol Gojek dan Grab – Memulai pekerjaan sebagai driver Gojek atau Grab tentu membutuhkan smartphone yang mumpuni, baik dari segi kapasitas baterai hingga koneksi internetnya. Dengan kapasitas baterai yang besar, tentu para driver tidak perlu repot mengecas HP secara berkala. Tapi, selain dari sisi kapasitasnya, fitur pengisian cepat juga menjadi salah satu aspek penting yang harus dipikirkan untuk kinerja yang lebih efektif dan efisien.
Untuk koneksi internetnya sendiri, smartphone yang digunakan oleh para driver ojek online harus menggunakan jaringan 4G. Sebab, 4G sendiri adalah jaringan internet tercepat untuk saat ini mengingat jaringan 5G belum bisa digunakan dengan baik di Indonesia. Dengan koneksi internet yang mumpuni, otomatis para driver bisa melakukan pekerjaannya dengan lancar tanpa harus khawatir internet lemot.
Selain itu, para driver juga perlu memerhatikan performa dan spesifikasi HP-nya, tujuannya agar terhindar dari lagging saat sedang mencari penumpang atau mengantar penumpang ke tempat tujuan.
Berdasarkan kebutuhan tersebut, berikut kami rekomendasikan beberapa smartphone yang bagus untuk driver Gojek dan Grab. Kesepuluh smartphone ini juga menawarkan harga yang terjangkau untuk kelas entry-level. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut simak ulasannya di bawah ini.
1. Realme C11
Ini adalah HP yang baru rilis bulan Juli 2020, namanya Realme C11. HP ini masuk ke dalam kelas entry-level yang sangat cocok untuk para driver ojek online. Kelebihan dari HP ini ada di bagian baterainya yang berkapasitas besar, 5000 mAh. Berkat baterainya yang super besar ini, realme Lab menyatakan HP-nya bisa bertahan selama 40 hari dalam keadaan standby.
Tidak hanya itu saja, Realme C11 juga dibekali dengan OTG Reverse Charging serta punya fitur untuk menghemat baterai. Jadi, Anda tidak perlu khawatir low-bat saat sedang ngojek. Berdasarkan hasil tes dari Yugatech, Realme C11 punya konsumsi daya yang baik dan membutuhkan waktu sekitar 2 jam lebih untuk pengisian full.
Di sisi lain, HP ini juga sudah mengusung konektivitas yang tergolong lengkap, seperti 4G LTE, WiFi 802.11, Wireless Hotspot, hingga Bluetooth 5.0 untuk menunjang para driver ojek online dalam melakukan pekerjaannya.
Sedangkan di bagian performa, HP ini ditenagai oleh MediaTek Helio G35 (12 nm) berstruktur Cortex A53 dengan RAM 2GB. Artinya, itu adalah chipset terbaru dan tercepat di kelasnya, bahkan kinerja grafisnya sudah naik sekitar 20{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f} dibandingkan grafis pendahulunya.
Begitu pun dengan kinerja RAM-nya yang meningkat hingga 100{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f}. Skor yang didapat dari Geekbench sebesar 900 untuk single core dan 4153 untuk Multicore. Sedangkan, untuk hasil AnTuTu-nya sendiri mendapatkan skor 100 ribuan.
2. Asus Zenfone Max Pro (M2)
Bukan HP baru tapi Asus Zenfone Max Pro (M2) bisa jadi opsi terbaik untuk para driver ojek online. HP rilisan tahun 2018 ini punya performa yang ditopang dengan Snapdragon 660, GPU Adreno 512, serta RAM 3GB. Berdasarkan hasil benchmark yang dilakukan GSMARENA menggunakan Geekbench, Zenfone Max Pro (M2) punya skor yang cukup memuaskan, 1465 (single core) dan 5169 (multicore).
Dengan skor seperti tadi, HP ini bahkan bisa memainkan game berat seperti PUBG Mobile dengan cukup baik. Beralih ke sisi baterai, Asus juga menyematkan kapasitas baterai yang sangat besar, 5000 mAh. Dengan kapasitas ini, HP-nya mampu bertahan selama 40 jam dalam mode standby dan bertahan 10 jam saat mode screen-on time.
Lalu, HP ini juga bisa meng-cas baterai dengan cukup cepat berkat dukungan 10W Charging. Entah bisa dikatakan kekurangan atau bukan, tapi HP ini masih mengusung microUSB port bukan USB-C. Jika tidak masalah soal hal itu, mungkin driver ojek online bisa memilih HP ini untuk menunjang pekerjaannya.
3. Asus Zenfone Max (M2)
Masih dari Asus, kali ini kami merekomendasikan Asus Zenfone Max (M2). Sedikit berbeda dengan yang versi pro, kali ini HP-nya membawa kapasitas baterai 4000 mAh saja. Meskipun begitu, HP ini masih masuk ke dalam kategori HP dengan baterai yang awet dan cocok untuk para driver ojek online.
Di sisi performanya, HP ini bisa dibilang cukup tangguh untuk entry-level. Pasalnya, HP ini ditenagai dengan Snapdragon 632, GPU Adreno 506, serta RAM 3GB. Dengan spesifikasi seperti tadi, tentu HP ini masih bisa diajak untuk multitasking dengan penggunaan wajar, seperti membuka WhatsApp, kamera, browsing, atau aplikasi ojek online.
Yang menariknya, hasil benchmark dari Geekbench juga tidak terlalu beda jauh dengan Max Pro (M2). Berdasarkan hasil tes GadgetSnow, Zenfone Max (M2) mendapatkan skor 1200 untuk single core dan 4467 untuk multicore. Cukup baik untuk para driver ojek online.
4. Realme 5i
HP terbaru 2020, Realme 5i, ini juga bagus untuk para driver ojek online. Kelebihannya ada pada bagian baterai yang berkapasitas besar, 5000 mAh. Kekuatan baterainya ini diuji oleh HungryGeek, hasilnya, baterai HP Realme 5i mampu bertahan 16 jam 25 menit dengan kondisi pencahayaan dan volume minimum. Untuk mengecas baterai dari 0{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f} sampai 100{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f} membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Hal ini sangat wajar mengingat HP ini tidak didukung dengan fast charging.
Lalu, dari segi performanya HP ini mengusung Snapdragon 665 yang mendapatkan skor Geekbench cukup baik, yakni 309 untuk single core dan 1345 untuk multicore. Selain Geekbench, GadgetNDTV juga menguji kelayakan performa grafisnya menggunakan GFXBench dengan skor 12fps untuk Car Chase Scene dan 49fps untuk T-Rex Scene. Overall, HP dengan harga kisaran 2 jutaan ini cukup asyik untuk diajak multitasking terutama dipakai untuk membuka aplikasi ojek online.
5. Xiaomi Redmi Note 8
Di harga kisaran 2 jutaan, ada HP Xiaomi Redmi Note 8 yang bagus untuk driver Gojek dan Grab. Bukan tanpa alasan, HP ini juga unggul dari sisi performa, konektivitas, juga baterai berkapasitas yang cukup besar. Baterainya ini punya kapasitas 4000 mAh. Bahkan, Redmi Note 8 ini sudah mendukung pengisian cepat (fast charging) 18W.
Beralih ke performa, HP ini dibekali dengan Chipset Snapdragon 665 dengan clock speed 2 GHz dan 1,8 Ghz. Performanya ini cukup tangguh dan semakin OKE berkat kehadiran grafis Adreno 610. Tentu saja dengan spek tadi, HP ini mampu menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan dengan baik. Hal tersebut juga dibuktikan dengan skor AnTuTu yang lebih besar dibandingkan Realme C11, yakni sekitar 160 ribuan.
Lalu, pada bagian konektivitas dan jaringan, HP-nya tentu sudah dibekali dengan 4G. Bahkan, HP ini juga sudah mengusung USB tipe-C lengkap dengan USB On-The-Go. Kelebihan lainnya, Redmi Note 8 juga punya fitur fingerprint di bagian belakang HP-nya. Cukup lengkap bukan?
6. Samsung Galaxy M31
Selain Xiaomi dan Asus, Samsung juga punya HP kelas entry-level yang sangat bagus untuk para driver ojek online. HP tersebut dinamakan Samsung Galaxy M31. HP ini lebih mahal dibandingkan rekomendasi HP sebelumnya, berada di kisaran tiga jutaan. Tapi, semuanya sepadan dengan spesifikasi yang ditawarkan, baik dari segi performa maupun baterai.
Baterainya dibekali dengan kapasitas super besar, 6000 mAh, lebih besar dibandingkan HP sebelumnya. Berdasarkan hasil tes dari NotebookCheck, baterainya ini mampu melakukan browsing atau menonton video selama 22 jam. Bahkan, kehadiran fitur pengisian cepat 15W-nya ini mampu mengisi baterai sekitar 2 jam saja untuk sampai 100{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f}.
Di sisi performa, HP ini cukup menarik dan tangguh karena menggunakan SoC Exynos 9611 (10nm), GPU Mali-G72, serta RAM 6GB. Dengan performa seperti tadi, sudah sangat wajar jika Samsung Galaxy M31 ini mendapatkan skor hampir 200 ribuan dari AnTuTu. Berdasarkan spesifikasi dan hasil skor tadi maka tidak heran jika penggunanya bisa melakukan multitasking dengan lancar tanpa lag, terutama untuk membuka aplikasi ojek online.
7. Samsung Galaxy M30s
Tidak jauh berbeda dengan Samsung Galaxy M31, di Samsung Galaxy M30s juga sama-sama menawarkan kapasitas baterai 6000 mAh. Baterainya ini juga dilengkapi dengan fasilitas fast charging dengan daya 15W. Sama persis dengan Galaxy M31.
Di bagian spesifikasi lainnya juga mirip, seperti menggunakan chipset dari Exynos 9611 (10nm) serta GPU Mali-G72. Yang membuat HP ini berbeda dari Samsung Galaxy M31 adalah bagian kapasitas RAM-nya. Di Galaxy M30s punya pilihan kapasitas RAM 4GB, lebih rendah dibandingkan Galaxy M31.
Meskipun kapasitas RAM-nya lebih kecil, namun performanya tidak terlalu menurun secara drastis kok. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil benchmark dari AnTuTu yang berada di angka 180 ribuan. Berbeda tipis dengan Samsung Galaxy M31 yang mendapatkan skor sekitar 190 ribuan.
Dengan begitu, penggunanya masih mampu menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan (multitasking) dengan baik. Kelebihan RAM 4GB ini juga bisa menekan harga menjadi lebih murah, yakni sekitar 2,5 jutaan saja.
Nah, pada bagian koneksinya, Samsung membekali HP ini dengan jaringan 4G berkecepatan HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE-A. Dengan kehadiran LTE-A atau LTE-Advanced, HP ini diklaim mampu mengunduh dengan kecepatan 1 Gbps lho. Bahkan, LTE-A ini punya kemampuan jaringan internet yang lebih stabil, jangkauan yang lebih baik, serta kemampuan internet yang lebih cepat.
8. Xiaomi Redmi 8A Pro
Untuk yang membutuhkan HP dengan harga kisaran 1 jutaan, ada Xiaomi Redmi 8A Pro. HP ini juga cocok jika dipakai para driver ojek online. Meski harganya murah, tapi spesifikasinya tidak bisa dibilang murahan. Pasalnya, HP ini sudah mengusung kapasitas baterai yang tergolong besar, 5000 mAh. Uniknya, baterainya sudah mengusung fitur pengisian cepat 18W. Dengan fitur tersebut, tentu HP ini diharapkan bisa melakukan charging dengan cepat.
Dan ya, hasil tes Gizmologi, Redmi 8A Pro bisa mengisi baterai sekitar 1 jam untuk mencapai 50{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f}. Dalam kondisi standby, baterai HP Xiaomi ini bisa bertahan hingga 31 hari. Sedangkan untuk pemakaian normal bisa bertahan sekitar 2 hari.
Namun, saat digunakan bermain game, baterainya hanya bisa bertahan seharian full. Jangan lupakan juga kehadiran fitur reverse charging pada HP ini, ya! Fitur tersebut memungkinkan HP-nya bisa dijadikan powerbank untuk HP lain.
Beralih ke sisi performa, HP ini ditenagai oleh Snapdragon 439 (12nm) dengan GPU Adreno 505. Ada dua pilihan RAM/ROM, yakni 2GB/32GB atau 3GB/32GB. Meski bukan HP yang gahar, tapi kinerjanya masih mumpuni. Berdasarkan benchmark dari AnTuTu, HP ini mendapatkan hasil 90 ribuan. Artinya tidak terlalu buruk untuk membuka beberapa aplikasi.
Nah, di bagian konektivitas dan jaringannya, Xiaomi sudah menyematkan jaringan 4G dengan kecepatan HSPA 42.2/5.76 Mbps. Ada kecepatan LTE-A juga yang punya jaringan lebih stabil. Untuk harganya sendiri lebih murah dibandingkan Samsung Galaxy M30s, yakni di kisaran 1.5 jutaan. Tertarik membelinya?
9. Xiaomi Redmi Note 5 Pro
HP ini tergolong lebih unggul pada bagian performa dibandingkan dengan Redmi 8A Pro. Pasalnya, Redmi Note 5 Pro ini sudah mengusung SoC Snapdragon 636 dengan kapasitas RAM 4GB. Bahkan, menurut hasil benchmark AnTuTu, HP ini mendapatkan skor 116 ribuan. Tidak terlalu jauh dengan Redmi Note 8A Pro yang hanya mendapatkan skor sekitar 90 ribuan.
Tapi sayangnya, Xiaomi Redmi Note 5 Pro hanya mengusung baterai berkapasitas 4000 mAh saja, sedikit lebih kecil dibandingkan HP sebelumnya. Namun, HP ini tetap mengusung pengisian cepat dengan daya 18W serta Quick Charge 2.0.
Beralih pada bagian jaringan, HP ini memang sudah mengusung jaringan 4G namun belum ada kecepatan LTE-A. Tapi, untuk ukuran HP “agak jadul”, Xiaomi Redmi Note 5 Pro sudah cukup baik dengan mengusung LTE.
Fyi, LTE memang tidak lebih stabil dibandingkan LTE-A. Namun di LTE, kamu bisa mengunduh dengan kecepatan 100 Mbps dan meng-upload di kecepatan 75 Mbps. Tentu saja semua itu tergantung pada provider internet yang digunakan, ya.
Bagi yang tertarik dengan HP ini, mungkin agak sulit menemukan HP barunya karena ini adalah HP lama keluaran tahun 2018. Untuk harga second-nya HP ini dibanderol dengan kisaran 1 jutaan dan harga barunya kurang dari 2 jutaan.
10. Oppo A5 (2020)
Yang terakhir, kami merekomendasikan HP Oppo A5 (2020). Sama seperti beberapa HP sebelumnya, Oppo A5 (2020) mengusung kapasitas baterai yang besar 5000 mAh. Namun sayangnya, HP ini belum mendukung fitur pengisian cepat. Meskipun begitu, HP ini punya fitur reverse charging. Artinya, HP ini bisa dijadikan power bank untuk perangkat lain karena bisa melakukan charging untuk HP lain.
Berdasarkan hasil uji coba Techradar, HP ini bisa menonton video selama 8 jam dengan kondisi pencahayaan 100{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f}. Tapi sayangnya, untuk menonton video berdurasi 90 menit, baterai HP-nya bisa drop hingga 80{d1b9aa6f6d8f800a0d49c3fefd648c3ac8a9b6cf158260426eff8252afbe2c9f} dengan catatan full brightness, tapi ini sangat wajar, ya. Tidak terlalu bagus memang, namun cukup baik
Terlepas dari spesifikasi baterainya, Oppo A5 juga cukup baik soal performa. SoC yang digunakan HP ini adalah Snapdragon 665 dengan dua pilihan kapasitas RAM, yakni 3GB atau 4GB. Hasil tes benchmark dari Techradar menunjukan bahwa performanya memiliki skor yang tidak terlalu mengecewakan. Tes performanya menggunakan Geekbench 5 dengan skor 312 (single core) dan 1301 (multicore). Cukup untuk sekedar browsing, buka beberapa aplikasi hingga menonton video.
Hal menarik lainnya dari Oppo A5 (2020) ini adalah bagian jaringan dan konektivitasnya. Tercatat, Oppo A5 (2020) sudah mengusung jaringan 4G dengan kecepatan HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE-A (2CA) Cat6 400/50 Mbps. Tidak seperti beberapa HP di atas, di sini ada Cat6 400/50 Mbps. Itu adalah teknologi Qualcomm untuk jaringan internet yang lebih kuat 3x dibandingkan LTE-A. Keren, kan?
Jadi untuk yang tertarik membeli HP ini, silakan siapkan dana sekitar 1,8 juta – 2,8 jutaan. Ini bukan harga yang mahal mengingat spesifikasi, baterai, dan jaringannya juga model terbaru. Tapi, kisaran harga tersebut juga tergantung dengan pemilihan RAM/ROM-nya, ya.
Itulah kesepuluh HP yang bagus untuk driver Gojek dan Grab. Banyak aspek yang harus dipikirkan ketika membeli sebuah HP, apalagi khusus untuk driver ojek online. Aspek paling utama adalah baterai, performa, serta jaringan internetnya.
Nah, kesepuluh HP di atas memenuhi kriteria baterai besar dengan performa yang cukup baik di kelas entry-level. Bahkan, semua HP di atas sudah mendukung jaringan 4G dengan kecepatan minimal LTE lho. Jadi, mau pilih HP yang mana? Atau, kamu punya saran HP lain untuk driver ojek online? Bagikan di kolom komentar, ya!
Oh iya, selain rekomendasi HP untuk driver ojek online, kami juga punya referensi untuk HP dengan Kamera Terbaik di Dunia dan HP Gaming Terbaik. Silakan dibaca, ya.