Dengan uang 5 jutaan, Anda dapat membuka peluang usaha tambal ban motor. Bisnis ini pangsa pasarnya jelas dan berpotensi menghasilkan banyak uang.
Sebagaimana diketahui, tambal ban merupakan bisnis yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam kondisi terdesak. Yakni pada saat tanpa sengaja ban kendaraannya bocor sehingga tidak bisa dikendarai lagi.
Kejadian seperti ini bisa terjadi setiap hari dan dapat dialami oleh siapa saja tanpa pandang bulu.
Saat mengalaminya, sang pemilik kendaraan harus mendapatkan solusi segera. Bila tidak, mereka tidak akan bisa melanjutkan perjalanan dengan alasan keamanan.
Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas mengenai bisnis tambal ban berikut analisanya secara lengkap. Selamat menyimak.
Peluang usaha tambal ban motor yang menjanjikan
Seperti yang diulas di atas, bisnis ini memiliki prospek yang cukup bagus. Pelanggannya datang dari orang-orang yang sedang benar-benar membutuhkan jasanya tanpa bisa ditunda lagi.
Berikut ini kami sajikan beberapa alasan kenapa bisnis ini memiliki peluang yang sangat menjanjikan:
- Modal yang dibutuhkan tidak terlampau besar. Bisa dibilang fleksibel karena dapat disesuaikan dengan budget.
- Dapat dijalankan di rumah atau sebagai bisnis rumahan.
- Item yang dijual tidak hanya jasa tambal saja. Saat ada pelanggan yang bannya kempes tapi tidak bocor, Anda juga bisa memasang tarif untuk melakukan pengisian angin. Bahkan, ada kemungkinan untuk mendapatkan pelanggan tambal ban mobil juga.
- Produknya pasti laku setiap hari dengan pelanggan yang berbeda-beda.
- Usahanya dapat dikombinasikan dengan bisnis lain, misalnya katering rumahan, jual spare part kendaraan (ban luar dan dalam), hingga jualan tas rajut noken papua.
- Upah jasanya merupakan pendapatan. Dengan kata lain, bisnis ini memiliki profit margin yang besar.
- Tidak memerlukan skill Kalaupun belum bisa, Anda dapat berlatih pada ahlinya minimal 1 hari. Selanjutnya Anda dapat praktik sendiri.
- Pangsa pasarnya luas karena pemilik kendaraan motor jauh lebih banyak ketimbang mobil. Dalam satu rumah, sekarang sudah hampir bisa dipastikan ada 1 kendaraan roda dua.
Itulah beberapa alasan yang membuat usaha tambal ban motor memiliki prospek yang luar biasa. Bagaimanapun, Anda hanya perlu menyiapkan peralatan di awal pembukaan bisnisnya. Alat tersebut dapat dipakai untuk memperbaiki atau menambal ban dalam kendaraan bermotor berulang kali.
Dengan begitu, upah yang diperoleh dari para pelanggan sebagian besar merupakan upah jasa karena menambalkan bannya.
Kelemahan atau risiko bisnis tambal ban motor
Meskipun termasuk dalam bisnis yang prospeknya bagus, ternyata jasa menambal ban juga punya tantangan tersendiri saat dijalankan. Berikut ini beberapa di antaranya:
- Persaingannya cukup tinggi.
- Usahanya akan cepat berhasil bila dijalankan di pinggir jalan karena pelanggannya adalah pengguna transportasi. Jadi, pemilihan tempat merupakan salah satu kunci keberhasilan bisnis ini.
- Kalau tidak membuka usaha di tempat yang strategis, khawatirnya tidak akan dijangkau dengan mudah oleh pelanggan atau pangsa pasarnya jadi mengecil.
- Adanya oknum yang sengaja menyebar paku di jalan.
Masing-masing risiko di atas harus menjadi perhatian apabila Anda mau menjalankan bisnis bermodal kecil ini.
Strategi bisnis tambal ban agar dapat sukses
Sumber foto: Pexels.com
Strategi sukses bisnis ini jelas dengan cara memaksimalkan prospeknya dan meminimalkan risikonya. Berikut ini adalah beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan:
Memilih lokasi yang strategis dan tepat
Saat mau memulai bisnis ini, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memilih lokasi yang paling tepat. Pemilihan tempat usaha tambal ban motor akan membantu Anda untuk mendapatkan pelanggan. Pangsa pasarnya pun juga jadi lebih luas karena dikenal oleh banyak orang.
Pilihlah lokasi yang dekat dengan jalan raya dan kondisinya cukup ramai, yakni lokasi yang jadi tempat berlalu lalangnya kendaraan.
Dengan begini, saat ada pengguna jalan yang membutuhkan bantuan karena bannya bocor, mereka bisa langsung menemukan lokasi usaha Anda dengan mudah.
Buatlah papan nama yang jelas
Setiap pengguna jalan yang membutuhkan lokasi tambal ban biasanya mencari tanda ban yang ada tulisannya “tambal ban” besar-besar.
Pastikan Anda juga menyiapkan hal ini agar semua pengguna jalan dapat membacanya dengan jelas. Dengan begitu, mereka bisa menemukan tempat Anda dengan cepat.
Promosi yang gencar
Lakukanlah promosi dengan gencar. Misalnya dengan membagikan ke sosial media. Pastikan orang sekitar tahu di mana tepatnya lokasi usaha Anda.
Hal ini penting mengingat terkadang orang yang mengalami ban bocor akan bertanya ke orang-orang sekitar di mana tempat tambal ban terdekat.
Daftarkan usahanya di Google Maps
Agar dapat diakses oleh banyak orang secara online, daftarkan bisnis Anda di Google Maps sekalian. Jadi, saat ada yang butuh bantuan di jalan dan mengecek langsung lewat internet, mereka akan segera menemukan lokasi Anda.
Latih ketrampilan sampai mahir
Agar dapat memberikan pelayanan maksimal, jangan berhenti untuk belajar. Ketrampilan dan skill yang mumpuni akan menghasilkan pelayanan sempurna buat setiap pelanggan.
Bila pelayanannya bagus, orang-orang juga akan percaya pada jasa yang Anda berikan dan mau memberikan testimoni untuk orang-orang yang membutuhkan jasa yang sama.
Coba buka usaha tambal ban panggilan
Agar pangsa pasarnya semakin luas, cobalah buka layanan online. Bagaimanapun melihat kondisi pasar dan teknologi sekarang, bisnis online memang cukup menjanjikan.
Ada banyak orang yang lebih senang “dilayani” secara langsung dengan kunjungan dari pemilik usaha.
Terkadang, ada kondisi mendesak yang membuat pemilik kendaraan tidak dapat membawa kendaraannya ke tempat usaha Anda.
Untuk dapat membuka usaha panggilan, Anda dapat menaruh nomor Anda di marketplace-marketplace atau sosial media. Ikuti grup pencinta otomotif atau grup jual beli di daerah setempat.
Selain strategi di atas, Anda juga harus menerapkan prinsip telaten, sabar, dan pantang menyerah. Ingatlah bahwa bisnis yang besar tidak bisa dijalankan satu dua bulan. Tapi harus ditelateni dan dikembangkan secara terus menerus.
Analisa usaha tambal ban motor, modal sampai BEP
Sumber foto: Pexels.com
Untuk membantu Anda dalam membuat anggaran usaha, berikut kami sampaikan contoh perhitungan bisnisnya:
Modal bisnis tambal ban
Untuk membuka bisnis ini, Anda membutuhkan komponen dengan estimasi biaya sebagai berikut:
- Mesin kompresor dianggarkan Rp 3.000.000,-.
- Alat pres ban dianggarkan Rp 500.000,-.
- Alat untuk menambal ban seharga Rp 500.000,-.
- Kompor dan sendok ban dianggarkan Rp 500.000,-.
- Kunci-kunci dan bak karet seharga Rp 550.000,-.
- Lain-lain Rp 100.000,-.
Dengan rincian komponen di atas, total uang yang harus disiapkan adalah sekitar Rp 5.150.000,-.
Biaya operasional
Setiap bulan, Anda harus menyiapkan biaya-biaya untuk operasional. Berikut ini rinciannya:
- Lem, minyak tanah, karet tambal, dan yang lainnya seharga Rp 300.000,-.
- Air, listrik, dan telepon seharga Rp 150.000,-.
- Sewa tempat Rp 500.000,-.
- Lain-lain Rp 150.000,-.
Artinya, setiap bulan Anda harus menyiapkan dana Rp 1.100.000,-.
Pendapatan dan keuntungan bulanan
Apabila dalam sehari Anda mendapatkan 10 pelanggan dengan upah Rp 12.000,-, maka artinya dalam sehari Anda dapat mengumpulkan uang Rp 120.000,-.
Anggap dalam sebulan Anda tidak pernah libur (30 hari kerja full), maka pendapatannya adalah:
30 x Rp 120.000,- = Rp 3.600.000,-.
Dengan begitu, keuntungannya adalah Rp 3.600.000,- – Rp 1.100.000,- = Rp 2.500.000,-.
BEP atau balik modal
Dengan keuntungan 2,5 juta rupiah per bulan, modal awal yang akan Anda keluarkan untuk investasi akan balik di bulan ketiga.
Itulah ilustrasi dan estimasi perhitungan peluang usaha tambal ban motor. Perhitungannya memang masih umum dan dapat mengalami perubahan tergantung kondisi yang terjadi di lapangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
