Bagi sebagian orang yang memahami dunia otomotif pasti sedikit banyak membutuhkn informasi terkait apa saja yang berkaitan dengan sepeda motor atau mobil. Hal ini cukup banyak diminati terutama dalam dunia otomotif terdiri dari banyaknya bagian yang bisa dipelajari. Salah satunya adalah jumlah rantai pada sepeda motor yang bisa menjadi penting jika Anda ingin menggantinya.
Perlu dipahami bahwa rantai memiliki dua sisi dimana untuk sisi luar dan dalam berbeda perhitungannya. Yang paling mudah yakni untuk 1 tautan di sisi luar sama dengan 2 tautan di sisi dalam yakni 1:2. Maka jika Anda menghiting bagian luar dengan jumlah 50 maka berarti tautan rantai bagian dalam adalah 50 x 2 yakni 100.
Untuk bisa membeli rantai motor secara mandiri, pastinya membutuhkan pengetahuan ukuran dan panjang rantai yang digunakan. Sehingga saat membutuhkan untuk menggantinya, Anda sudah mengantongi berapa ukuran panjang rantai motor Anda.
Berikut beberapa cara menghitung rantai motor yang bisa Anda coba, baik untuk cara manual maupun cara kilatnya.
Cara menghitung Panjang Rantau Motor Manual
Terdapat beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui berapa panjang rantai motor yang Anda gunakan. Jika dibayangkan memang cukup rumit jika dilakukan perhitungan secara manual, akan tetapi hal ini bisa dicoba untuk memantapkan pilihan seelum memutuskan untuk membeli yang baru. Pastinya jika sudah mengetahui ukuran dan panjang rantai lama akan lebih memudahkan untuk mengganti dan membeli yang baru.
Adapun untuk cara manual bisa dilakukan dengan cara menghitung manual. Anda bisa membalik motor sebagaimana di bengkel pada umumnya, kemudian memberi tanda pada bagian awal perhitungan. Anda bisa menggunakan spidol, pen gel atau sejenisnya yang memberikan tanda khusus agar nanti tidak terhitung kembali. Selanjutnya Anda bisa menghitung secara manual.
Ingat untuk perhitungan taugan rantai dalam dan luar berbeda. Yakni agar lebih mudah diingat dan dihitung dengan menggunakan perbandingan tautan luar dan tautan dalam rantai adalah 1 : 2. Maka jika Anda sudah mengetahui jumlah tautan luar tinggal dikalikan 2 untuk mengetahui tautan dalamnya.
Trik Kilat Cara Menghitung Panjang Rantai Motor
Cara menghitung panjang rantai motor selanjutnya yakni dengan tidak perlu menghitungnya. Lantas bagaimana? Yakni dengan mengetahui kode rantai tersebut. Panjang rantai bisa dilihat dari kode yang disematkan pada rantai di tiga angka terakhir yang ada sstelah tanda (-). Misalkan untuk kode 438 – 100. Maka yang dimaksud dengan panjang rantai motor tersebut adalah angka 100.
Hal tersebut berlaku juga untuk kode lainnya. Yang perlu diingat adalah untuk panjang rantai disesuaikan dengan angka setelah tanda (-). Jadi bisa dijadikan trik kilat tanpa ribet menghitung rantai pada sepeda motor Anda.
Cara menghitung panjang rantai selanjutnya adalah dengan menghitung dari pin rantai tersebut. Untuk dua pin berarti satu mata. Pastinya jarak antara pin satu dengan yang lainnya sama. Maka dari itu tidak perlu menghitung dengan menggunakan meteran atau sejenisnya karena akan menyebabkan Anda kesulitan untuk mengukurnya.
Adapun untuk beberapa jenis motor dapat menggunakan tipe rantai yang sama dan bahkan bisa ditukar. Akan tetapi perlu keahlian khusus untuk memahami hal ini. Dan tentunya tidak bisa disamakan semua jenis motor tertentu hanya seri dan merk satu atau dua saja yang bisa saling ditukar.
Beberapa Cara Menghitung Panjang Rantai Motor tersebut bisa Anda coba untuk memudahkan dalam mengetahui panjang rantai motor yang Anda gunakan. Semoga bermanfaat!
Cek dan Baca Artikel Lainnya di Google News
