Selain bulannya ibadah, Ramadhan memiliki banyak keberkahan lainnya, salah satunya adalah kesempatan usaha. Banyak sekali “bisnis” yang bisa kamu tekuni selama bulan Ramadhan, baik sebagai calon penghasilan utama maupun sebagai penghasilan tambahan selama Ramadhan. Selain menambah amal ibadah di bulan ini, usaha yang kamu jalankan selama Ramadhan juga menambah berkah dari sisi pendapatan.
Ide bisnis selama Ramadhan biasanya identik dengan berjualan minuman dingin maupun kue-kue basah tradisional untuk menu takjil. Selain minuman dingin dan kue-kue basah, tentunya ada banyak ide usaha lain yang bisa kamu coba.
Pada kesempatan ini, Angkasa akan merangkum 13 ide usaha yang bisa kamu coba selama bulan Ramadhan. Apa saja kelima belas ide tersebut? Yuk, simak baik-baik pembahasannya.
1. Kue Basah Khas Takjil Ramadhan
Apalah arti Ramadhan tanpa kue basah, bukan? Ramadhan di Indonesia sudah sangat identik dengan kue basah khas Pasar Ramadhan. Sepotong segitiga kue lapis dihargai 15 hingga 35 ribu rupiah. Selain kue lapis, ada nama-nama lain untuk kue basah manis seperti Bingka Kentang khas Banjarmasin, kue basah Khas Palembang, dan lain-lain.
Selain menjual via Pasar Ramadhan, kamu juga bisa menjualnya via media sosial seperti forum jual beli kotamu di Facebook atau instagram. Meski penjual kue basah cukup berjibun jumlahnya, kue basah saat Ramadhan sudah seperti makanan pokok karena akan selalu dicari. Insyaa Allah lapakmu juga tetap laku.
2. Minuman Dingin Segar Khas Menu Takjil Ramadhan
Dari beraneka sirup, es soda gembira, jus, hingga es buah berwarna-warni, minuman dingin merupakan jenis menu yang paling cepat ludes di Pasar Ramadhan. Kalau kamu tidak mau repot-repot, kamu bisa membuat sirup segar dengan tambahan selasih. Ditambah kepingan es yang mulai mencair, dijamin es sirup buatanmu cukup menggoda selera.
Es sirup + buah lengkeng dan es buah biasanya menjadi menu favorit sejuta umat selama Ramadhan. Selain es buah dengan aneka ragam buah, es buah Blewah juga menggugah selera. Tidak heran jika penjual buah Blewah, melon, dan lengkeng juga ikut bertebaran di pasar. Untuk menjual minuman dingin, kamu bisa mulai start usahamu dari 100 hingga 300 ribu rupiah.
3. Gorengan dan Kue Tradisional
Gorengan juga ramai sekali peminatnya selama Ramadhan. Selain gorengan tradisional dan kue tradisional seperti pisang goreng, tahu isi, tempe goreng, odading, nagasari, kamu juga bisa menjual gorengan kekinian seperti pisang goreng madu atau bola ubi ungu isi coklat.
Gorengan banyak peminatnya dan biasanya dibeli selain untuk kebutuhan berbuka rumah tangga, gorengan juga bisa untuk kepentingan berbuka bersama di masjid, sekolah, kantor, atau rumahan.
4. Menjual Aneka Lauk Pauk untuk Berbuka Puasa
Lauk pauk seperti oseng ati ampela, sayur lodeh, rendang, ayam bakar, ikan bakar, dan banyak lagi merupakan salah satu bentuk makanan yang banyak dijual dan laku keras di pasar Ramadhan. Jenis masakan ikan, ayam, dan sayur-mayur memang banyak dicari. Selain teman makan nasi saat berbuka, lauk-pauk ini bisa dipanaskan kembali keesokan harinya sebagai teman makan sahur.
Hal yang perlu diperhatikan adalah menjaga kualitas lauk-pauk yang Anda jual. Ingat, bisnis makanan harus mengutamakan kualitas masakan dan rasa. Jangan sampai Anda menjual lauk yang aroma, warna, dan rasa sudah berubah. Kualitas yang buruk akan diingat konsumen dan bisa menyebar ke konsumen
5. Menjual Buah-buahan untuk Teman Es Buah Maupun untuk Cemilan
Jika kamu tertarik menjual buah-buahan, pilihlah buah-buah yang memang banyak dibeli seperti pepaya, semangka, timun suri, melon, blewah, dan lengkeng. Buah-buah dengan kadar air banyak dan segar merupakan buah dengan peminat terbanyak selama Ramadhan.
Anda juga bisa menyuplai buah-buahan untuk es buah dan sop buah pada pedagang sop buah atau es buah. Selain buah-buahan berbahan dasar air, Anda juga bisa menyuplai kurma. Ide bisnis Ramadhan yang satu ini selain menyegarkan dahaga, juga cukup menyegarkan kantong, hehe.
6. Bisnis Ramadhan Berkah: Menyediakan Jasa Katering untuk Sahur dan Buka Puasa Bersama
Jika kamu punya koneksi dengan para pedagang makanan, gorengan, serta penyedia buah-buahan segar, mungkin kamu tertarik membuka jasa katering ini. Kamu bisa bekerja sama dengan mereka dan menghubungkan jasa kateringmu dengan kantor, mesjid, maupun sekolah yang mengadakan acara buka bersama.
Selain bekerjasama dengan para pedagang masakan, minuman segar, dan buah, kamu juga bisa mengorganisir dan memasak sendiri semuanya. Semuanya tergantung budget dan mana yang kira-kira lebih efektif. Ide bisnis Ramadhan satu ini lumayan menggiurkan, lho. Selain itu, jika terdapat makanan berlebih, kamu bisa membagikannya kepada fakir miskin atau panti asuhan.
7. Menjual Baju Busana Muslim dan Set Pakaian Ibadah
Ramadhan identik dengan set mukena, koko, dan sarung baru. Tentunya, selain karena mukena dan koko lama sudah mulai pudar warnannya, termasuk ke dalam sunnah juga beribadah dengan pakaian baru.
Untuk laki-laki, selain set koko dan sarung, juga ada banyak gamis dengan pilihan model dan warna kekinian yang bisa dipakai untuk shalat. Peci dan sajadah juga masuk ke dalam pilihan pakaian ibadah yang banyak dicari. Menjual busana muslim dan set ibadah bisa jadi pilihan ide bisnis Ramadhan yang menarik karena banyak peluang dan banyak yang mencari.
Untuk perempuan, selain mukena, ada banyak juga sajadah-sajadah lipat dengan ragam model dan warna yang cantik. Selain pakaian dan perlengkapan ibadah, juga ada banyak jenis pakaian muslim perempuan lain yang bisa kamu jual. Mulai dari gamis sampai jilbab, baik yang instan maupun voal, selama kamu punya link dan ada pasarnya, bisnis ini benar-benar bisa dilirik
8. Menjual Minyak Wangi dan Pengharum Ruangan
Minyak wangi dan pengharum ruangan juga banyak dicari selama Ramadhan. Sediakan minyak wangi non alkohol yang aman dipakai sebelum ke masjid. Jika minyak wangi jualanmu terasa ringan dan tidak lengket, itu termasuk nilai plus tersendiri. Biasanya minyak wangi untuk dibawa ke masjid teksturnya cukup berat dan aromanya cukup menyengat.
Selain minyak wangi, menjual pengharum ruangan khas bau-bauan Arab seperti kasturi maupun cendana juga bisa kamu jajal. Yang penting, pastikan aromanya masuk ke selera orang-orang di kota kamu tinggal. Tidak harus bau-bauan khas Arab, aroma segar buah-buahan maupun bunga juga bisa jadi variasi.
9. Menjual Hampers dan Paket Parsel Sembako
Menjelang lebaran, ada banyak paket hampers dijual untuk diberikan pada konsumen, klien, kolega, ataupun sahabat. Isinya juga macam-macam, dari peralatan makan untuk dibawa-bawa, snack dan kukis khas lebaran, sampai isi sabun dan peralatan self care.
Selain paket hampers yang mengutamakan estetika, kamu juga bisa menjual paket parsel berisi sembako seperti beras beberapa kilogram, gula, sirup, kurma, dan kue kering. Untuk menjual paket parsel, tentukan isinya apa dan survey harga di toko mana yang paling murah. Kamu bisa membeli bahan-bahan sembako dari tempat yang memang paling murah, dan kemudian kamu masih bisa mengambil untung.
10. Menjual Ketupat dan Kue Lebaran
Lebaran di Indonesia sudah kental sekali dengan budaya makan Opor Ayam dan ketupatnya. Sayangnya, tidak semua keluarga sempat membuat ketupat. Tapi, ini merupakan kesempatan karena kamu bisa menjual ketupat menjelang lebaran.
Baik menjual daun ketupatnya atau menjual ketupat jadi, dua-duanya punya pasarnya sendiri. Kamu juga bisa menjual ketupat lengkap dengan lauknya. Hmm, yummy!
Selain ketupat, kue kering khas lebaran juga banyak sekali peminatnya. Meski menjadi suguhan wajib saat tamu berkunjung, tidak jarang banyak orang memilih membeli kue kering ketimbang membuat sendiri, entah karena waktu tidak cukup, peralatan kurang, atau tidak bisa membuatnya. Kalau kamu punya keterampilan membuat kue-kue kering, jangan disia-siakan. Selain hobi, kamu juga bisa mendapatan penghasilan tambahan.
11. Ide Bisnis Ramadhan: Membuka Jasa Cuci Kendaraan
Ramadhan juga identik dengan mudik, bukan? Nah, jika kebetulan kawasan tempatmu tinggal adalah kota penghubung antar kota Provinsi atau kota tujuan mudik orang banyak, kamu bisa membuka jasa cuci kendaraan ini.
Selain karena alasan mudik, orang-orang juga enggan mencuci motor atau mobilnya karena sudah lelah setelah bekerja dalam kondisi puasa. Jika Anda tertarik dengan usaha satu ini, pilihlah tempat yang strategis dan sering dilewati orang banyak.
12. Membuka Jasa Rental Kendaraan
Selain jasa cuci kendaraan, jasa rental kendaraan juga merupakan usaha yang cocok untuk memfasilitasi mereka yang ingin mudik. Kamu juga bisa menyediakan jasa supir untuk mereka yang tidak bisa menyetir.
Kamu tidak harus meminjam uang dan memiliki banyak sekali mobil untuk memulai jasa rental. Jika kamu sudah memiliki mobil pribadi dan tidak terpakai selama akhir Ramadhan, kamu bisa meminjamkan mobilmu. Jika kamu khawatir dengan resiko selama peminjaman, kamu bisa mendaftarkan mobilmu pada program asuransi kendaraan.
13. Ide Bisnis Ramadhan: Menjual Tiket Bus, Pesawat, Kapal Laut, dan Kereta Api
Masih berkaitan dengan mudik, tentunya penjualan tiket alat transportasi umum sedang ramai-ramainya selama musim mudik. Selain menjual tiket transportasi umum seperti pesawat dan kereta api, kamu juga bisa membuat paket wisata, paket mudik, atau program diskon untuk menarik lebih banyak konsumen.
Ada 13 ide usaha yang bisa kamu mulai sejak Ramadhan ini. Kira-kira, dari 13 ide ini, ide mana yang akan kamu contek? Selain peluang penghasilan tambahan, ide usaha ini bisa saja jadi ide usaha yang kamu teruskan sebagai penghasilan tetap.